Powered By Blogger

Bentuk Rindu Yang di Sengaja


www.retisuryani.com

Hujan deras magrib ini membawa ku ke suasana hangat tentang rindu yang tak kunjung padam. Hujan kali ini adalah bentuk luapan rindu langit kepada Bumi sebagai bentuk rasa syukur, karena bisa membuat ku sedikit kedinginan malam ini.

namun aku begitu menyukai bentuk satu persatu tetes hujan yang jatuh magrib ini. Entah aku tak mengerti kenapa aku begitu menyukai mu magrib ini walaupun dengan kondisi yang  tidak baik-baik saja.

Mengertilah mengenai urusan rindu aku adalah manusia paling bodoh, tapi aku tahu dia akan berhenti ketika kau menutup mata dan telinga.

Walaupun pada dasarnya rindu bukan dilihat dari mata ataupun telinga tapi mereka adalah sumber kerinduan ketika bertemu menatap mata dan ketika bicara telinga mendengar.

Saat pepatah itu terlontar mata tertutup telinga mendengar hati terbuka rindu tak bertepi. Aku juga masih di ajang pencarian dengan siapa rindu magrib ini berlabuh untuk siapa aku sedikit tidak mengerti terus menerus bertanya untuk siapa rindu ini? . Aku belum menemukan Jawabannya.

Hey,, ? Selamat malam,  Iya mungkin saja kau sedang membaca tulisan ku apa mungkin ini adalah bentuk rindu yang sengaja kau buat untukku? Jika iya coba jelaskan bagaimana bisa kau menghantui pikiran ku?  Dan sengaja membuat ku rindu.

Iya aku sangat rindu tapiiiii apa mungkin kau juga merindukan ku ? Makhluk halus yang selalu ku sebut dalam doa.


2 komentar

Reti suryani

Reti suryani
Muslimah untuk Indonesia